Efektivitas Bahasa Isyarat dalam Pembelajaran Mengaji bagi Santri Tunarungu: Studi Kasus di Masjid Raya Al-Adzhom

Penulis

  • Faiz Fikri Al Fahmi Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang
  • Risalatu Zakiah Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang
  • Hari Wiyanto Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang
  • Lailatul Mukaromah Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang
  • Rizki Rahmat Jaya Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang
  • Rafa Alifah Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang
  • Ahmad Giffari Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang

DOI:

https://doi.org/10.61683/jome.v3i1.209

Kata Kunci:

Mengaji Bahasa Isyarat, Pendidikan, Tunarungu

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas penggunaan bahasa isyarat dalam proses pembelajaran mengaji bagi santri tunarungu, dengan mengambil studi kasus di Masjid Raya Al-Adzom. Santri tunarungu, sebagai anak-anak berkebutuhan khusus, menghadapi keterbatasan dalam mendengar, namun tetap menunjukkan semangat dan motivasi yang tinggi dalam mempelajari Al-Qur’an. Dalam konteks ini, bahasa isyarat menjadi media komunikasi alternatif yang memungkinkan mereka memahami materi pembelajaran secara lebih optimal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa wawancara mendalam kepada guru ngaji dan pengasuh santri, serta studi pustaka yang mendukung pemahaman teoritis. Data dianalisis secara deskriptif untuk menggambarkan bagaimana penerapan bahasa isyarat memengaruhi kemampuan santri tunarungu dalam membaca dan memahami ayat-ayat Al-Qur’an. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan bahasa isyarat terbukti efektif dan memberikan dampak positif terhadap perkembangan keterampilan membaca Al-Qur’an para santri. Temuan ini menegaskan bahwa keterbatasan fisik bukanlah penghalang utama dalam proses pendidikan agama, selama metode yang diterapkan mampu mengakomodasi kebutuhan khusus peserta didik. Oleh karena itu, penting bagi lembaga pendidikan Islam untuk mengembangkan pendekatan yang inklusif dan adaptif bagi santri dengan disabilitas.

Referensi

Agama, Departemen. (2009). “Pengertian Anak Tunarungu.” Journal Information 10 (3): 1–16.

Ahmad, A., & Wahyuni, R. (2023). Strategi Pembelajaran Inklusif dalam Pendidikan Agama Islam bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Jurnal Pendidikan Islam, 15(2), 123–136. https://doi.org/10.21093/jpi.v15i2.5678

Al Afghan, Mahsa Razi, Moch. Tolchah, and Din M. Zakariya. (2024). “Pembelajaran Keagamaan Pendidikan Agama Islam Anak Berkebutuhan Khusus.” Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial 5(3): 453–58.

Astuti, Rahayu Fuji, and Khairunnisa Ani Putri. (2024). “Peran Pendidikan Inklusif : Strategi Dan Tantangan Dalam Penghapusan Diskriminasi Terhadap Anak-Anak Berkebutuhan Khusus” 8 (2): 109–19.

CAST. (2022). Universal Design for Learning Guidelines Version 3.0. Retrieved from https://udlguidelines.cast.org

Creswell, J. W. Qualitatif Inquiry and Research Design. California: Sage Publications, Inc. 1998.

Farkhan, Aulia et al. (2023). “Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pada Anak Berkebutuhan Khusus Tunanetra Universitas Ahmad Dahlan, Indonesia INFO ARTIKEL ABSTRAK.” Instructional Development Journal (IDJ): 172–78.

Jhon, W, Creswell. (2015). “Penelitian Kualitatif & Desain Riset.” Mycological Research 94(3): 522.

Lathifah Hanum. (2014). “Pembelajaran Pai Bagi Anak Berkebutuhan Khusus.” Pendidikan Agama Islam XI(1): 1–150.

Layyinah, Aisyah, Dian Rahmawati, Adelya Nur Febriana, Gaza Akmal Armadana, and Endang Pudjiastuti Sartinah. (2023). “Pengertian Anak Berkebutuhan Khusus Dan Klasifikasi Anak Berkebutuhan Khusus.” Endangsartinah@unesa.Ac.Id Program S1 Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya, no. April.

Mufidah, Nurul. (2021). Model Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Yogyakarta: Deepublish.

Mulyana, Deddy. (2023). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Mulyono, Slamet. (2022). "Pendidikan Islam Inklusif bagi Anak Berkebutuhan Khusus: Antara Konsep dan Implementasi." Jurnal Pendidikan Islam, vol. 9, no. 2, hlm. 143–160.

Phytanza, Diajeng Tyas Pinru, Ridwan Agustian Nur, Silatul Rahmi, Adolfina Oualeng, Putri Sari MJ Silaban, Suyuti, Iswati, and Bahrul Sri Rukmini. (2023). “Pendidikan Inklusif,” no. 2004: 2004.

Sabella, Fuja. (2023). “Perangkat Pembelajaran Pendidikan Agama Islam.” Jurnal Al Wahyu 1(2): 134–44.

Vygotsky, L. S. (1978). Mind in Society: The Development of Higher Psychological Processes. Cambridge, MA: Harvard University Press.

Wafiqni, Nafia, Neli Rahmaniah, and Asep Supena. (2023). “Strategi Pembelajaran Untuk Anak Berkesulitan Belajar Di Sekolah Inklusif.” Primary : Jurnal Keilmuan dan Kependidikan Dasar 15(1): 95–112.

Zakiah, N. (2022). Pembelajaran Al-Qur’an bagi Anak Tunarungu di Sekolah Inklusi: Studi Kasus di Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Khusus, 8(1), 45–59. https://doi.org/10.33366/jpk.v8i1.2930

Zakiyah, Qurotul Aini. (2022). Pendidikan Agama Islam Inklusif: Pendekatan Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: Kencana.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-29

Cara Mengutip

Al Fahmi, F. F., Zakiah, R., Wiyanto, H., Mukaromah, L., Jaya, R. R., Alifah, R., & Giffari, A. (2025). Efektivitas Bahasa Isyarat dalam Pembelajaran Mengaji bagi Santri Tunarungu: Studi Kasus di Masjid Raya Al-Adzhom. Malewa: Journal of Multidisciplinary Educational Research, 3(1), 21–29. https://doi.org/10.61683/jome.v3i1.209

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

Obs.: Plugin ini minimal membutuhkan satu plugin statistik/laporan aktif. Jika plugin statistik menghasilkan lebih dari satu metrik, pilihlah metrik utama pada pengaturan halaman admin dan/atau pada halaman pengaturan manajer jurnal.